Keinginan yang sulit untuk dipenuhi contohnya ingin mangga muda tengah malam, padahal tidak punya persediaan. Untuk membelinya di luar tidak mudah sebab pasar belum buka dan supermarket yang masih buka mungkin tidak menjual mangga.
Contoh yang lebih ekstrem lagi adalah ingin makan tepung atau mengunyah puntung rokok. Meski yang benda yang diminta sebenarnya tersedia, keinginan seperti ini mustahil untuk dipenuhi karena akan membahayakan kesehatan sang ibu.
Ngidam yang sangat ekstrem ini bahkan tergolong kelainan yang disebut Pica, yakni keinginan untuk memakan benda-benda selain makanan. Pada beberapa kasus, penderita Pica menelan paku, penjepit kertas dan bahkan helaian rambut yang akhirnya membentuk gumpalan besar di dalam perut.
Dikutip dari Babycenter, Jumat (4/12/2010), ada kalanya ngidam merupakan tanda bahwa ibu hamil mengalami kekurangan nutrisi tertentu dan harus dipenuhi. Berdasarkan teori ini, ngidam bisa saja diganti asalkan kandungannya sesuai dengan nutrisi yang dibutuhkan.
Misalnya pada contoh ekstrem yang disebutkan di awal, ngidam puntung rokok diyakini menunjukkan tanda-tanda kekurangan zat besi. Tidak diketahui pasti apa hubungannya, sebab sebenarnya tidak ada kandungan zat besi dalam puntung rokok.
Ketika ibu hamil ngidam mengunyah puntung rokok, maka untuk memenuhi kebutuhan zat besi suami bisa menggantinya dengan sayur-sayuran misalnya bayam. Bisa juga dengan memberikan daging merah, hati, tiram dan kacang-kacangan.
Berikut ini beberapa contoh ngidam makanan aneh yang menandakan kekurangan nutrisi:
- Cokelat: menandakan kekurangan kalsium, bisa diganti dengan susu, keju, telur, gandum, kacang-kacangan dan biji-bijian
- Minyak rami: menandakan kekurangan asam lemat esensial, bisa diganti dengan minyak ikan
- Buah persik: menandakan kekurangan beta-karoten, bisa diganti dengan wortel, melon, brokoli dan bayam
- Kentang goreng: menandakan kekurangan garam, bisa diganti dengan keripik singkong.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar